451 total views, 4 views today
Pj Wali Kota Sorong Dr. Bernhard Eduard Rondonuwu, S.Sos., M.Si., meninjau kondisi kantor Disdukcapil Kota Sorong yang terdampak aksi demo yang terjadi pada malam sebelumnya. Dalam kunjungan ini, turut hadir Sekretaris Daerah Kota Sorong, Kepala Dinas Dukcapil, dan Kepala Dinas Damkar Kota Sorong. Kunjungan tersebut bertujuan untuk melihat secara langsung tingkat kerusakan yang terjadi akibat aksi tersebut. Pj Wali Kota Sorong menyatakan keprihatinannya atas kerusakan yang terjadi. Ia juga berharap agar masyarakat bisa menyampaikan aspirasi mereka dengan cara yang lebih baik dan tanpa merugikan pihak lain.
Pj Wali Kota Sorong segera mengarahkan Kepala Dinas Dukcapil Kota Sorong untuk melakukan pendataan terhadap kerusakan yang terjadi. Pendataan ini diperlukan agar laporan dapat segera dibuat dan proses perbaikan bisa segera dilaksanakan. Pj Wali Kota menegaskan pentingnya segera memperbaiki kerusakan agar pelayanan kepada masyarakat tidak terganggu terlalu lama. Ia meminta pihak terkait bekerja sama dan bergerak cepat dalam menyelesaikan permasalahan ini. Dengan demikian, aktivitas pelayanan publik bisa segera kembali normal.
Dalam peninjauan tersebut, ditemukan bahwa beberapa kaca di kantor Disdukcapil mengalami kerusakan, dan beberapa unit komputer hangus terbakar. Namun, Pj Wali Kota Sorong menyampaikan kabar baik bahwa server pusat data Disdukcapil masih dalam kondisi aman dan bisa diperbaiki. Hal ini menjadi poin penting karena data yang tersimpan di server tersebut sangat vital bagi pelayanan kependudukan di Kota Sorong. Pj Wali Kota mengapresiasi pihak teknis yang sudah memastikan bahwa data masih dapat diselamatkan.
Pj Wali Kota Sorong Dr. Bernhard Eduard Rondonuwu menyayangkan peristiwa ini dan menegaskan bahwa penyampaian aspirasi seharusnya dilakukan dengan cara yang lebih bijaksana. Menurutnya, tindakan merusak fasilitas publik hanya akan merugikan masyarakat sendiri. Ia mengajak seluruh masyarakat Kota Sorong untuk lebih dewasa dalam menyampaikan pendapat dan bersama-sama menjaga ketertiban. Dengan cara tersebut, aspirasi dapat tersampaikan dengan baik tanpa harus mengorbankan pelayanan kepada masyarakat. Harapan ini disampaikan Pj Wali Kota sebagai bentuk komitmen dalam menjaga keamanan dan kenyamanan Kota Sorong.
Senin, 23 September 2024.