28 total views, 28 views today
Pj Walikota Sorong, Dr. Bernhard E. Rondonuwu, S.Sos., M.Si, dalam hal ini di wakili oleh Drs. Yakob Kareth, M.Si., didampingi oleh Jeremias Gembenop, S.Sos, M.H., selaku Asisten I SETDA Kota Sorong. Dalam Kegiatan Pembahasan Persampahan Bersama Yayasan Misool Fundction. Ruang Anggrek. Lt.II. Kantor Wali Kota Sorong. Rabu, (20/11/2024).
Dalam pertemuan ini, disampaikan, bahwa Yayasan Misool Fundction merupakan induk atau pusat Bank Sampah atau Pengolahan Sampah.
Saat ini, Misool Fundction memiliki empat langkah pengerjaan, yakni Pertama, Fee For Service, yaitu Layanan pengambilan sampah organik untuk perumahan dan sektor swasta, Kedua, Pemuatan Sampah di Misool, yaitu, Komunitas yang memilah sampah mereka dan mengumpulkannya di Bank Sampah Sorong Raya (BSSR) mendapatkan insentif untuk sampah yang mereka kumpulkan, Ketiga, Pengolahan dan Penjualan Sampah Daur Ulang, yaitu, Sampah yang dikumpulkan dipilah, Jenls plastik diolah berdasarkan jenis, warna,.dan kualitasnya. Botol Jenos PET dipres, dan kemasan LDPE, HDPE, dan PP dihancurkan., sedangkan jenis logam/(besi) atau kertas dijual pada pengepul. Keempat, Edukasi Pengelolaan Sampah, yaitu, Tim Outreach memberikan edukasi dasar pengelolan sampah di sekolah dan masyarakat di Misool.
Misol Fundction juga meminta perhatian dari Pemerintah Kota Sorong, untuk peogram-program yang mereka laksanakan, termasuk perhatia untuk Kantor Misool Fundction yang rawan akan Orang Mabuk dan Pencurian di Kantor. (Dinas Kominfo Kota Sorong).