272 total views, 6 views today
Penjabat Wali Kota Sorong, Dr. Bernhard Eduard Rondonuwu, S.Sos., M.Si., Pimpin Rapat Koordinasi Forkopimda untuk meningkatkan kesiapsiagaan menjelang perayaan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025. Rapat tersebut dihadiri oleh Ketua Pengadilan Negeri Sorong, YM. Ibu Beauty Deitje Elisabeth Simatauw, S.H., M.H., Kepala Dinas Sosial Kota Sorong, Bapak Fauzi, serta perwakilan dari Kapolresta, Kajari Sorong, dan Dandim 1802/Sorong. Ruang rapat Pj walikota, Kamis (12/12/2024).
Dalam rapat, Dr. Bernhard menyampaikan pentingnya sinergi antar-pemangku kepentingan untuk memastikan keamanan dan kelancaran selama periode liburan. Fokus utama rapat adalah menindaklanjuti Surat Edaran Menteri Dalam Negeri Nomor 400.6/6464/SJ tentang peningkatan kesiapsiagaan pemerintah daerah. Arahan ini menjadi panduan bagi Kota Sorong untuk mempersiapkan segala aspek terkait perayaan akhir tahun.
Sebagai langkah awal, Dr. Bernhard menginstruksikan pembentukan Desk Natal dan Tahun Baru (Nataru) untuk memfasilitasi koordinasi berbagai pihak. Desk ini dirancang untuk mengelola sinergi, pengendalian, dan pemantauan pelaksanaan sejak 19 Desember 2024 hingga 3 Januari 2025. Kepala Dinas Sosial Kota Sorong, Bapak Fauzi, ditunjuk sebagai penanggung jawab utama dalam pembentukan desk tersebut. Dalam rapat, juga dibahas strategi untuk mengantisipasi potensi permasalahan yang dapat mengganggu jalannya perayaan. Dr. Bernhard berharap seluruh Forkopimda agar bekerja sama dengan maksimal untuk memastikan kelancaran persiapan. Sinergi lintas sektor menjadi kunci utama keberhasilan pelaksanaan tugas ini.
Sesuai surat edaran mendagri tersebut diharapkan menjaga ketersediaan kebutuhan pokok dan bahan bakar di wilayah Kota Sorong. Pengawasan harga di pasar menjadi prioritas untuk mencegah lonjakan inflasi selama Natal dan Tahun Baru. Pemerintah daerah daerah diharapkan memastikan distribusi kebutuhan pokok berjalan lancar tanpa hambatan.
Pelayanan bagi para pemudik juga menjadi perhatian utama dalam rapat tersebut. Berdasarkan surat edaran mendagri tersebut, diarahkan agar sarana dan prasarana transportasi dipersiapkan dengan baik untuk mendukung arus mudik yang aman dan nyaman. Pemerintah daerah berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat yang melakukan perjalanan selama libur panjang.
Selain itu, koordinasi dengan instansi terkait akan diperkuat untuk memastikan kelancaran operasional transportasi. Langkah ini merupakan bentuk upaya pemerintah daerah dalam memberikan kenyamanan bagi masyarakat yang ingin merayakan Natal bersama keluarga di kampung halaman.
Potensi bencana alam juga menjadi salah satu fokus utama dalam rapat Forkopimda ini. Menurut surat edaran mendagri tersebut menekankan perlunya langkah-langkah antisipasi guna mengurangi dampak bencana hidrometeorologi dan vulkanologi, seperti banjir, longsor, dan angin puting beliung.
Pemerintah daerah bersama Forkopimda akan menyusun rencana mitigasi yang komprehensif untuk menghadapi kemungkinan terburuk. Selain itu, kesiapsiagaan menghadapi potensi bencana kebakaran juga dibahas secara mendalam. Dr. Bernhard meminta seluruh pihak untuk tetap waspada dan responsif terhadap segala potensi gangguan yang mungkin terjadi.
Rapat ini menjadi langkah awal untuk memastikan kesiapan Kota Sorong dalam menyambut Natal 2024 dan Tahun Baru 2025. Dr. Bernhard mengajak semua pihak untuk bekerja sama menjaga keamanan, kenyamanan, dan ketertiban selama periode tersebut. “Kolaborasi yang solid dan persiapan yang matang akan menjadi kunci keberhasilan kita,” ujar Dr. Bernhard.
Dengan persiapan ini, pemerintah daerah berharap masyarakat dapat merayakan Natal dan Tahun Baru dengan damai dan penuh sukacita. Upaya ini sekaligus menunjukkan komitmen pemerintah dalam memberikan pelayanan terbaik bagi warganya.